Mendengar suara grok-grok saat bayi bernapas tentu bisa membuat orangtua merasa cemas. Suara ini umumnya muncul karena saluran pernapasan bayi tersumbat oleh lendir berlebih atau karena saluran napasnya yang sempit. Mengingat bayi belum bisa mengatasi masalah pernapasannya sendiri, penting bagi orangtua untuk mencari cara yang tepat agar pernapasan si kecil kembali lancar.
Salah satu pilihan yang aman dan efektif adalah cara tradisional menghilangkan grok-grok pada bayi dengan memanfaatkan bahan alami yang telah terbukti dapat membantu melancarkan pernapasan tanpa risiko efek samping. Selain memberikan solusi yang praktis, pendekatan ini juga terasa lebih nyaman untuk bayi yang masih sangat rentan.
Dalam artikel ini, Navila akan membagikan beberapa cara tradisional yang bisa membantu mengatasi suara grok-grok pada si kecil dan membuat pernapasannya lebih lega. Yuk, simak sampai habis!
Penyebab Utama Grok-Grok pada Bayi
Bayi sering mengeluarkan suara grok-grok saat bernapas, dan ini bisa disebabkan oleh beberapa hal berikut:
1. Lendir yang Menumpuk
Bayi secara alami menghasilkan lendir di saluran pernapasan untuk melindungi tubuh dari kuman atau partikel asing. Namun, bayi belum bisa membersihkan lendirnya dengan baik. Akibatnya, lendir yang menumpuk di hidung atau tenggorokan bisa membuat suara grok-grok saat bernapas.
2. Laringomalasia
Kondisi ini terjadi ketika ada kelebihan jaringan di sekitar saluran suara (laring) bayi. Laringomalasia biasanya terdeteksi pada bayi baru lahir dan umumnya tidak berbahaya. Suara grok-grok yang timbul karena kondisi ini biasanya akan hilang dengan sendirinya seiring bertambahnya usia bayi, biasanya sebelum usia 2 tahun.
3. Infeksi Saluran Pernapasan
Jika suara grok-grok disertai demam, batuk, atau sesak napas, ini bisa menjadi tanda infeksi saluran pernapasan, seperti pneumonia. Kondisi ini memerlukan penanganan medis untuk mencegah komplikasi lebih lanjut.
4. Alergi
Bayi yang terpapar alergen seperti debu, bulu hewan, atau polusi udara bisa mengalami peningkatan produksi lendir. Karena bayi belum bisa membersihkan lendir dengan batuk atau bersin, lendir ini tetap berada di saluran pernapasan dan menyebabkan suara grok-grok.
5. Pilek
Bayi yang sedang pilek atau flu sering mengalami hidung tersumbat akibat lendir berlebih. Kondisi ini membuat suara grok-grok lebih jelas terdengar saat bayi bernapas.
Cara Tradisional Mengatasi Grok-Grok pada Bayi
Suara grok-grok muncul akibat lendir yang menumpuk di saluran pernapasan bayi atau kondisi tertentu seperti alergi atau pilek. Meskipun seringkali tidak berbahaya, penting untuk mengetahui cara-cara tradisional yang aman dan efektif untuk membantu bayi merasa lebih nyaman. Berikut adalah cara-caranya:
1. Uap Air Hangat dengan Minyak Telon
Terapi uap dengan minyak telon atau dapat membantu meredakan pernapasan bayi yang mengalami grok-grok. Berikut cara melakukannya:
- Siapkan peralatan, seperti wadah (ember atau baskom) berisi air panas.
- Letakkan baskom berisi air panas dan minyak telon di ruangan yang aman, jauh dari jangkauan bayi untuk menghindari risiko tumpahan.
- Tutup pintu dan jendela ruangan untuk memastikan uap terkonsentrasi.
- Gendong bayi dengan posisi tegak dan duduklah bersama di ruangan tersebut selama 10–15 menit, sehingga bayi dapat menghirup uap yang dihasilkan.
2. Pijatan Lembut dengan Minyak Alami
Pijatan lembut dengan minyak alami, seperti minyak kelapa hangat atau minyak telon, bisa jadi solusi praktis untuk membantu meredakan napas grok-grok pada bayi. Berikut langkah-langkah mudah yang bisa Bunda coba di rumah:
- Pastikan tangan Bunda sudah bersih dan hangat agar bayi merasa nyaman. Lalu, siapkan minyak telon sesuai kebutuhan.
- Gunakan dua jari Bunda untuk memijat tubuh si kecil dengan lembut.
- Mulailah dengan menggosok perlahan area atas hidung bayi, membantu melegakan saluran napasnya.
- Lanjutkan memijat lembut di bawah alis, menggunakan gerakan melingkar kecil.
- Oleskan minyak telon ke telapak tangan, lalu pijat bagian dada dan punggung bayi dengan gerakan perlahan untuk memberikan rasa hangat dan membantu melancarkan pernapasan.
- Selama proses, perhatikan reaksi bayi. Jika bayi terlihat nyaman, lanjutkan pijatan dengan lembut.
3. Gunakan Bawang Merah
Jika Bunda tertarik mencoba cara tradisional untuk mengatasi flu pada bayi, bawang merah bisa menjadi salah satu opsinya. Berikut beberapa cara penggunaannya:
- Menaruh irisan bawang di kamar.
- Membalurkan campuran bawang merah di punggung bayi. Caranya cukup haluskan bawang merah, lalu, campur dengan minyak telon dan balurkan di punggung si kecil.
- Menempelkan irisan bawang di telapak kaki, lalu tutup dengan kaus kaki untuk menahannya di tempat.
Perlu diingat ya Bunda, mengutip dari Klik Dokter metode bawang ini sebagian besar didasarkan pada kepercayaan tradisional dan belum didukung oleh penelitian ilmiah yang memadai. Oleh karena itu, sesuaikan metodenya dengan kebutuhan bayi dan tanyakan dahulu pada dokter.
4. Posisi Tidur yang Benar
Menidurkan bayi dalam posisi telentang sangat dianjurkan untuk memastikan pernapasan yang optimal dan mengurangi risiko sindrom kematian bayi mendadak (SIDS). Sebaliknya, posisi tidur tengkurap tidak disarankan karena dapat meningkatkan risiko SIDS.
Kapan Harus ke Dokter?
Mendengar bayi mengeluarkan suara grok-grok saat bernapas memang bisa membuat orangtua khawatir. Meskipun seringkali tidak berbahaya, ada beberapa kondisi yang memerlukan perhatian medis segera, di antaranya:
- Sesak napas
- Perubahan warna kulit
- Demam tinggi
- Rewel berlebihan
- Batuk atau pilek berkepanjangan
- Berusia di bawah 3 bulan
Minyak Telon Navila dan Minyak Kayu Putih Navila sebagai Obat Alami Batuk Grok-Grok
Cara tradisional menghilangkan grok-grok pada bayi kini dapat dilakukan dengan minyak alami yang aman dan terbukti efektif, yaitu dengan: Minyak Telon Navila dan Minyak Kayu Putih Navila. Kedua minyak aromaterapi ini menggunakan bahan-bahan alami yang sudah dikenal memiliki banyak manfaat untuk kesehatan pernapasan bayi.
Minyak Telon Navila mengandung campuran bahan-bahan alami seperti minyak kayu putih, minyak adas, minyak kelapa, minyak zaitun, dll. Kombinasi ini memiliki banyak manfaat untuk meredakan masalah pernapasan pada bayi. Minyak kayu putih, misalnya, memberikan sensasi hangat yang efektif membuka saluran pernapasan, meredakan hidung tersumbat, dan membuat bayi lebih nyaman saat bernapas.
Di sisi lain, minyak adas membantu mengencerkan lendir dan memudahkan pengeluarannya, serta meredakan perut kembung yang sering terjadi bersamaan dengan batuk. Sedangkan minyak kelapa dan minyak zaitun berfungsi untuk menjaga kelembapan kulit bayi, melindungi dari iritasi, dan memberikan perlindungan ekstra bagi kulit bayi yang sensitif.
Minyak Kayu Putih Navila juga sangat bermanfaat untuk mengatasi batuk grok-grok pada bayi. Aromanya yang khas membantu meredakan hidung tersumbat, melegakan pernapasan, dan mengencerkan dahak yang menghalangi saluran napas. Selain itu, minyak kayu putih memiliki sifat anti-inflamasi dan antiseptik yang sangat membantu tubuh dalam melawan infeksi ringan yang bisa menjadi penyebab batuk pada bayi.
Keunggulan minyak telon Navila dan minyak kayu putih Navila, di antaranya:
- Berbahan alami. Kedua produk ini terbuat dari bahan alami yang aman digunakan pada kulit bayi yang sangat sensitif.
- Melegakan napas. Membantu membuka saluran pernapasan bayi, mengurangi suara grok-grok, dan membuat pernapasan bayi lebih lancar.
- Mengencerkan lendir. Efektif membantu mengencerkan dahak, sehingga memudahkan pengeluarannya dan meringankan batuk.
- Aroma menenangkan. Membantu menenangkan bayi, sehingga dia bisa tidur lebih nyenyak meskipun sedang batuk.
Untuk menggunakan, cukup oleskan minyak ini dengan lembut pada dada, punggung, dan perut bayi. Dengan pemakaian yang rutin, Bunda akan merasakan perbedaannya. Batuk grok-grok yang mengganggu pun akan berkurang, dan si kecil bisa bernapas dengan lebih lega.
Jangan biarkan batuk grok-grok mengganggu kenyamanan si kecil. Dapatkan Minyak Telon Navila dan Minyak Kayu Putih Navila sekarang juga dan berikan perawatan alami yang terbaik bagi si kecil!
Untuk lebih lengkapnya, Bunda bisa cek Navila melalui media sosial di Instagram @navilababy dan TikTok @navilacare. Sehat selalu Bunda dan si kecil hebat!
References
- Klik Dokter. Cara Mengobati Flu pada Bayi dengan Bawang Merah, Amankah? Retrieved from https://www.klikdokter.com/ibu-anak/kesehatan-bayi/ampuhkah-membalurkan-bawang-merah-pada-bayi-yang-pilek
- Mayo Clinic. Humidifiers: Ease skins, breathing symptoms. Retrieved from https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/common-cold/in-depth/humidifiers/art-20048021
- Onions USA. Onions & Flu. Retrieved from https://www.onions-usa.org/tips-onion-myths-faqs/onions-flu/