Setelah melahirkan, banyak Mams merasa tidak percaya diri karena bentuk payudara yang tampak berubah dan mulai kendur. Hal ini wajar terjadi, tapi kabar baiknya tidak semua perubahan ini bersifat permanen!
Faktanya, sekitar 80% ibu mengalami perubahan bentuk payudara setelah melahirkan, tapi sayangnya banyak yang belum tahu kalau kondisi ini bisa dicegah dan dipulihkan lebih cepat dengan cara yang tepat.
Dalam artikel ini, Navila akan membahas kenapa payudara bisa kendur setelah melahirkan dan bagaimana cara alami untuk mengembalikan kekencangannya. Jadi, jangan buru-buru khawatir ya, Mams, solusinya lebih dekat dari yang Mams kira!
Mengapa Payudara Bisa Kendur Setelah Melahirkan?
Setelah melahirkan, perubahan bentuk payudara jadi lebih kendur adalah hal umum terjadi oleh para ibu. Perubahan ini sebenarnya sudah dimulai sejak kehamilan, saat hormon prolaktin dan estrogen meningkat, memicu pembesaran jaringan payudara dan peregangan kulit.
Saat masa menyusui berakhir, volume payudara akan mengecil kembali, namun kulit yang telah meregang tak selalu bisa kembali kencang seperti sebelumnya. Menurut Cleveland Clinic, penurunan kadar estrogen pasca-melahirkan juga mengurangi elastisitas kulit, membuat payudara tampak lebih “jatuh” atau kendur.
Selain hormonal, penelitian dari American Society of Plastic Surgeons menemukan bahwa kehamilan, bukan menyusui, adalah faktor utama yang memicu perubahan bentuk payudara. Gaya hidup, fluktuasi berat badan selama hamil, postur tubuh yang kurang baik, hingga faktor genetik ikut berperan. Jadi, kendurnya payudara lebih disebabkan proses alami tubuh dan pola hidup, bukan menyusui semata.
Apakah Payudara Bisa Kencang Kembali?
Kabar baiknya, payudara dapat kembali lebih kencang, asalkan Mams rutin merawatnya. Beberapa cara alami seperti olahraga yang fokus ke otot pektoralis (misalnya push-up ringan atau wall press), menjaga nutrisi agar produksi kolagen tetap optimal, dan pemakaian bra yang menopang payudara bisa bantu mencegah kendur makin parah.
Jika payudara terasa sangat turun sampai puting mengarah ke bawah, bisa jadi itu termasuk ptosis tingkat lanjut yang butuh konsultasi dokter. Jadi kuncinya, rawat sejak awal ya Mams, agar bentuk payudara dapat kembali lebih kencang dan sehat!
Cara Mengencangkan Payudara Setelah Melahirkan, Lebih dari Sekadar Olahraga!
Berikut adalah beberapa cara hidup sehat yang dapat membantu Mams mengencangkan payudara setelah melahirkan secara alami, yaitu:
1. Pola Makan Penguat Kolagen
Kolagen adalah protein yang penting untuk menjaga elastisitas kulit. Setelah melahirkan, produksi kolagen bisa menurun, sehingga perlu mendukungnya dengan pola makan yang tepat. Beberapa nutrisi yang membantu memperkuat kolagen adalah:
- Vitamin C: Membantu tubuh memproduksi kolagen, yang menjaga kekencangan kulit. Kamu bisa mendapatkan vitamin C dari buah-buahan seperti jeruk, stroberi, atau paprika.
- Vitamin E: Merupakan antioksidan yang melindungi sel-sel kulit dari kerusakan, membantu menjaga kulit tetap kenyal. Sumber vitamin E yang baik adalah kacang-kacangan dan biji-bijian.
- Protein: Asam amino dalam protein, seperti glisin dan prolin, sangat penting untuk pembentukan kolagen. Makanan yang kaya protein seperti ayam, ikan, dan telur sangat baik untuk tubuh.
2. Latihan Khusus Otot Dada
Menguatkan otot dada (pectoralis) dapat membantu menopang payudara dan mengurangi kendur. Berikut adalah beberapa latihan yang bisa dilakukan:
- Wall Slides: Berdiri dengan punggung menempel pada dinding, lalu geser lengan ke atas dan ke bawah. Latihan ini membantu membuka dada dan memperbaiki postur tubuh, yang sering terpengaruh karena posisi menyusui.
- Peregangan Otot Dada: Peregangan ini membantu mengurangi ketegangan pada otot dada akibat menyusui. Cobalah memegang tangan di belakang punggung dan tarik perlahan untuk meregangkan otot dada.
3. Perawatan Kulit: Pijat & Pelembap Alami
Perawatan kulit juga sangat penting untuk membantu menjaga elastisitas payudara. Berikut beberapa tips yang bisa dicoba:
- Pijat Payudara: Lakukan pijatan lembut menggunakan minyak alami atau krim khusus untuk meningkatkan sirkulasi darah dan mencegah kulit menjadi kendur. Pijatan ini juga bisa mengurangi ketegangan pada payudara.
- Pelembap Alami: Gunakan pelembap berbahan alami, seperti minyak zaitun atau minyak kelapa, untuk menjaga kelembapan kulit dan mencegah kulit kering.
4. Posisi Menyusui yang Tepat
Posisi menyusui yang salah dapat memberi tekanan pada payudara, yang lama-lama bisa membuatnya kendur. Berikut beberapa posisi menyusui yang dapat membantu mengurangi beban pada payudara:
- Cradle Hold: Posisi ini cukup nyaman karena kepala bayi disangga dengan lengan ibu.
- Football Hold: Bayi diletakkan di samping tubuh ibu, yang mengurangi tekanan pada payudara dan perut ibu.
- Side-Lying Position: Posisi berbaring miring ini bisa mengurangi beban pada payudara, cocok digunakan untuk menyusui malam hari.
5. Langkah Natural Recovery Mingguan
Untuk pemulihan payudara yang lebih baik, berikut adalah langkah-langkah yang bisa kamu lakukan setiap minggu:
- Minggu 1: Mulai dengan pijat payudara menggunakan minyak alami untuk meningkatkan sirkulasi.
- Minggu 2: Coba latihan peregangan dada untuk memperbaiki postur tubuh.
- Minggu 3: Konsumsi makanan yang kaya vitamin C dan E untuk mendukung produksi kolagen.
- Minggu 4: Lakukan latihan penguatan otot dada seperti wall slides secara rutin.
- Minggu 5: Evaluasi posisi menyusui dan sesuaikan jika perlu agar tidak memberi tekanan pada payudara.
- Minggu 6: Konsultasikan dengan ahli laktasi atau fisioterapis jika ada keluhan atau masalah.
- Minggu 7: Lanjutkan rutinitas perawatan dan latihan, serta amati perubahan pada payudara.
Kapan Harus Konsultasi ke Dokter?
Perubahan bentuk payudara usai melahirkan memang wajar, tapi jika salah satu payudara tampak sangat berbeda, terasa nyeri, muncul benjolan, atau kulit berubah warna, sebaiknya segera konsultasi ke dokter. Apalagi jika disertai demam atau puting terasa aneh, karena bisa jadi ini tanda infeksi atau masalah kesehatan yang lebih serius. Pemeriksaan dini penting untuk mencegah kondisi makin parah.
A Word From Navila
Payudara kendur setelah melahirkan memang hal yang wajar, Mams, tapi bukan berarti nggak bisa diatasi. Dengan perawatan yang tepat seperti menjaga pola makan, rutin olahraga, pijatan ringan, dan posisi menyusui yang benar, payudara bisa kembali kencang dan sehat. Kuncinya ada di konsistensi dan perawatan sejak dini.

Supaya hasilnya lebih maksimal, lengkapi juga perawatan Mams dengan Navila Breast Serum. Formulanya membantu menjaga elastisitas kulit dan membuat payudara terasa lebih kencang, lembut, dan terawat. Praktis, aman untuk ibu menyusui, dan jadi teman andalan untuk kembalikan percaya diri setelah melahirkan. Yuk, rawat payudara dengan cara yang aman dan tepat bersama Navila Breast Serum!
References
- Breast Cancer Now. Breast changes during or after pregnancy. Retrieved from https://breastcancernow.org/about-breast-cancer/breast-lumps-and-benign-not-cancer-breast-conditions/breast-changes-during-or-after-pregnancy
- Enhance Medical Group. Maintaining Breast Size After Pregnancy: Preventing Sagging & Improving Firmness. Retrieved from https://enhancemedicalgroup.com/guide/do-breasts-sag-after-pregnancy
- ST. Charles Plastic Surgery. The Myth of Breastfeeding and Sagging Breasts. Retrieved from https://stcharlesplasticsurgery.com/myth-breastfeeding-breast-sagging/
- Cleveland Clinic. What You Should Know About Breast Implants If You’re Over 40. Retrieved from https://health.clevelandclinic.org/what-you-should-know-about-breast-implants-after-40
- ASPS. Breastfeeding Does Not Cause Sagging Breasts in Augmentation Patients, ASPS Study Finds. Retrieved from https://www.plasticsurgery.org/news/press-releases/breastfeeding-does-not-cause-sagging-breasts-in-augmentation-patients-asps-study-finds
- Bayloe Scott & White Health. 5 exercises for new moms to strengthen and tone postpartum. Retrieved from https://www.bswhealth.com/blog/5-postnatal-exercises-to-lose-the-baby-weight
- Medical News Today. Is breast asymmetry linked to breast cancer? Retrieved from https://www.medicalnewstoday.com/articles/321823