Ramadhan adalah momen istimewa yang penuh dengan nilai kebaikan, kebersamaan, dan ibadah. Agar si kecil bisa ikut merasakan maknanya, penting bagi orang tua dan guru untuk menghadirkan ide kegiatan Ramadhan anak TK yang tidak hanya seru, tapi juga punya nilai edukatif.
Kegiatan Ramadhan yang dirancang secara interaktif akan membantu anak memahami nilai-nilai Islam sejak dini tanpa merasa terbebani. Dengan metode bermain sambil belajar, anak-anak dapat menikmati prosesnya dan lebih mudah menyerap pesan moral yang terkandung dalam setiap aktivitas. Lalu, kegiatan apa saja yang bisa dilakukan agar anak makin semangat menyambut Ramadhan? Yuk, simak ide-idenya berikut ini!
1. Kegiatan Ramadhan Berbasis Sensorik & Motorik
Ide kegiatan ramadhan yang pertama adalah mengisi waktu dengan aktivitas seru dan berupa mengenalkan nilai-nilai kebaikan pada anak. Kegiatan yang melatih sensorik serta motorik kasar dan halus anak adalah:
Kotak Misteri Ramadhan
Dalam permainan ini, anak diajak menebak benda-benda bertema Ramadhan hanya dengan merabanya. Caranya:
- Siapkan sebuah kotak yang tidak tembus pandang.
- Lalu masukkan beberapa benda seperti kurma, tasbih, atau potongan kain sajadah.
- Minta anak memasukkan tangannya ke dalam kotak dan menebak apa yang dia rasakan.
- Setelah menebak, orang tua atau guru bisa menjelaskan fungsi dan makna dari benda tersebut, sehingga anak tidak hanya bermain tetapi juga belajar lebih dalam tentang simbol-simbol Ramadhan.
Lomba Estafet Sedekah
Aktivitas ini mengajarkan si kecil tentang berbagi sambil tetap melatih koordinasi motoriknya. Cara bermainnya cukup mudah:
- Siapkan beberapa koin di satu tempat dan letakkan celengan di titik lain.
- Anak-anak akan bergantian mengambil satu koin, berlari menuju celengan, lalu memasukkannya ke dalam.
- Setelah itu, mereka kembali ke titik awal untuk memberikan giliran kepada anggota keluarga berikutnya.
Permainan ini tidak hanya seru, tetapi juga menanamkan kebiasaan bersedekah sejak dini dengan cara yang menyenangkan!
2. Eksperimen Sains Bertema Ramadhan
Belajar tentang Ramadhan tidak harus selalu dengan cara bercerita atau membaca buku. Anak-anak TK bisa lebih antusias jika dikenalkan dengan aktivitas seru seperti eksperimen sains. Dengan cara ini, mereka bisa memahami konsep keislaman sambil bermain dan bereksplorasi. Berikut dua eksperimen sederhana yang bisa dicoba di rumah atau di sekolah.
Bagaimana Air Bisa Membersihkan?
Eksperimen pertama adalah “Bagaimana Air Bisa Membersihkan?” yang bertujuan mengenalkan pentingnya bersuci sebelum beribadah. Caranya mudah:
- Siapkan semangkuk air dan segenggam tanah atau tepung.
- Ajak anak untuk mengotori tangannya dengan tanah, lalu tawarkan dua pilihan: mengusap dengan tisu atau mencuci dengan air.
Dari sini, anak bisa melihat sendiri bahwa air jauh lebih efektif dalam membersihkan kotoran. Lewat percobaan sederhana ini, mereka akan lebih memahami mengapa dalam Islam kita dianjurkan untuk berwudhu sebelum shalat.
Cahaya dan Bayangan
Eksperimen kedua adalah “Cahaya dan Bayangan”, yang bisa menjadi cara seru untuk mengenalkan anak pada makna cahaya dalam Islam. Caranya:
- Buat pola masjid di atas kertas tebal, lalu gunting beberapa bagian seperti jendela dan pintu.
- Setelah itu, matikan lampu ruangan dan nyalakan senter dari belakang kertas. Anak-anak akan melihat bayangan berbentuk masjid yang terbentuk di dinding.
Dari sini, anak-anak bisa memahami bahwa cahaya melambangkan ilmu dan petunjuk, seperti bagaimana Islam mengajarkan kebaikan dalam kehidupan.
3. Storytelling Interaktif
Menceritakan kisah Nabi kepada anak-anak bukan hanya soal membacakan cerita dari buku, tetapi juga bagaimana membuat mereka benar-benar terlibat dan merasakan pengalaman dari cerita tersebut. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan dramatisasi kisah Nabi. Misalnya, saat menceritakan kisah Nabi Musa membelah laut, orang tua atau guru bisa menggunakan kain biru sebagai “laut” dan mengajak anak-anak berpura-pura berjalan di tengahnya. Dengan cara ini, mereka bisa membayangkan langsung kejadian tersebut sambil bermain.
Agar lebih menarik, bisa juga menggunakan boneka tangan atau wayang sederhana untuk membantu menyampaikan cerita. Misalnya, boneka bisa digunakan untuk menggambarkan perjalanan Nabi Muhammad ke Madinah atau saat beliau membantu orang-orang di sekitarnya. Jika ingin lebih interaktif, anak-anak bisa diajak untuk memerankan tokoh dalam cerita, seperti menjadi bintang yang bersinar saat kelahiran Nabi Isa atau menjadi teman unta dalam perjalanan panjang di padang pasir.
Menurut riset Fukushima Journal of Medical Science metode storytelling mampu mengaktifkan otak anak lebih baik sehingga membuat anak melatih imajinasi, kreativitas, dan rasa percaya diri. Selain itu, momen bercerita yang lebih interaktif ini juga bisa jadi ajang bonding antara anak dan orang tua atau guru.
4. Jurnal Ramadhan Anak
Agar si kecil makin semangat menjalani Ramadhan, coba ajak anak-anak membuat Buku Jurnal Ramadhan. Jurnal ini bisa jadi cara ide kegiatan ramadhan seru untuk merekam pengalaman mereka selama bulan puasa, sekaligus membantu memahami nilai-nilai kebaikan dengan cara yang lebih dekat dan menyenangkan. Di dalam jurnal ini, anak bisa melakukan berbagai aktivitas menarik, seperti:
- Mewarnai gambar bertema Ramadhan, misalnya masjid, bulan sabit, atau anak-anak yang sedang berdoa. Selain seru, ini juga bisa jadi cara sederhana untuk mengenalkan simbol-simbol dalam Islam.
- Menempel stiker sebagai apresiasi setiap kali melakukan perbuatan baik, seperti berbagi dengan teman, membantu orang tua, atau menghafal doa pendek. Dengan sistem ini, anak-anak jadi lebih termotivasi untuk berbuat baik setiap hari.
- Menceritakan pengalaman Ramadhan, bisa dalam bentuk tulisan, gambar, atau sekadar bercerita kepada orang tua. Misalnya, bagaimana rasanya bangun sahur pertama kali, momen favorit saat berbuka, atau doa yang mereka pelajari.
Jurnal ini tidak hanya aktivitas seru, tapi juga bisa jadi kenangan berharga yang bisa anak-anak lihat kembali di tahun-tahun berikutnya. Melalui cara yang menyenangkan ini, anak-anak akan lebih antusias menjalani Ramadhan dan belajar banyak hal baik tanpa merasa terbebani!
5. Menghafal Surah Pendek Al-Quran dengan Boneka dan Mainan Favorit
Anak-anak TK suka bermain peran dan memiliki imajinasi yang tinggi. Untuk membuat hafalan surat pendek lebih menarik, coba libatkan boneka tangan atau mainan kesayangan anak sebagai “teman belajar”.
Misalnya, orang tua/guru bisa menggunakan boneka seolah-olah sedang belajar bersama atau pura-pura lupa ayat, lalu meminta si kecil membantu mengingatkan. Cara ini membuat mereka lebih antusias karena merasa ditemani, bukan sekadar menghafal sendirian. Dengan pendekatan ini, hafalan terasa lebih seperti permainan yang menyenangkan daripada tugas yang membosankan.
Selain itu, memberi apresiasi kecil juga bisa jadi cara ampuh agar anak makin semangat. Misalnya, setiap kali berhasil menghafal satu ayat, mereka bisa menempelkan stiker bintang di papan khusus sebagai tanda pencapaian. Jika sudah terkumpul banyak, bisa diberi hadiah sederhana seperti camilan sehat kesukaan. Dengan begitu, anak merasa dihargai dan semakin termotivasi untuk melanjutkan hafalannya dengan hati gembira!
A Word From Navila
Mengisi Ramadhan dengan ide kegiatan ramadhan seru dan edukatif bisa menjadi cara efektif untuk mengenalkan nilai-nilai kebaikan pada anak sejak dini. Dengan bermain sambil belajar, mereka bisa memahami makna Ramadhan tanpa merasa terbebani. Dari eksperimen sains hingga storytelling interaktif, setiap aktivitas dapat menjadi pengalaman berharga yang mempererat ikatan keluarga dan membangun kebiasaan baik dalam kehidupan sehari-hari.

Selama berpuasa, anak-anak sering menghabiskan waktu bermain di luar rumah, terutama menjelang berbuka. Agar mereka tetap nyaman dan terlindungi dari gigitan nyamuk, gunakan Minyak Telon Navila. Formulanya yang lembut di kulit tidak hanya memberikan rasa hangat, tetapi juga membantu mengusir nyamuk secara alami hingga 10 jam pemaparan. Yuk, ketahui lebih lanjut tentang minyak telon Navila anti nyamuk di: Navila Minyak Telon Bayi Anti Nyamuk Terbaik, Melindungi Hingga 10 Jam.
References
- Twinkl. Ramadan Craft Activities For Children. Retrieved from https://www.twinkl.com/blog/ramadan-craft-activities-for-children
- Parents. 5 Fun Ramadan Activities To Do With Kids. Retrieved from https://www.parents.com/recipes/holidays/fun-activities-to-do-with-your-children-for-ramadan/
- Yabe, M., Oshima, S., Eifuku, S., Taira, M., Kobayashi, K., Yabe, H., & Niwa, S. I. (2018). Effects of storytelling on the childhood brain: near-infrared spectroscopic comparison with the effects of picture-book reading. Fukushima journal of medical science, 64(3), 125-132. https://pmc.ncbi.nlm.nih.gov/articles/PMC6305786/
1 comment