Mams, pernah tidak merasa bingung kenapa kulit si kecil terkadang mendadak kering, kemerahan, atau mudah iritasi? Padahal, sudah rajin memakaikan pelembap dan selalu menjaga kebersihannya. Nah, bisa jadi ini ada hubungannya dengan TEWL.

TEWL atau Transepidermal Water Loss adalah proses alami di mana air dalam kulit menguap keluar ke udara. Walau terdengar sepele, jumlah air yang hilang ini ternyata bisa jadi sinyal penting tentang kondisi kesehatan kulit anak. Jika angkanya terlalu tinggi, itu tandanya skin barrier-nya sedang tidak bekerja dengan optimal.

Karena kulit anak, apalagi bayi, masih dalam tahap perkembangan dan jauh lebih sensitif dibandingkan orang dewasa, memahami apa itu TEWL bisa membantu Mams mencegah masalah kulit seperti kering, ruam, atau gatal-gatal yang sering bikin si kecil rewel. Yuk, kenali lebih dalam soal TEWL, nilai normalnya, dan tips merawat kulit si kecil supaya tetap lembap, sehat, dan nyaman sepanjang hari!

Nilai Normal TEWL pada Anak

Nilai normal Transepidermal Water Loss (TEWL) pada anak umumnya berada di kisaran 0–15 g/m²/jam, namun angka ini bisa berubah tergantung pada usia, area tubuh, dan kondisi lingkungan. TEWL sendiri mengukur jumlah air yang menguap melalui kulit, sehingga nilainya menjadi indikator penting dalam menilai kesehatan skin barrier anak. 

Semakin tinggi TEWL, semakin besar kemungkinan skin barrier mengalami gangguan, kondisi yang cukup umum terjadi terutama pada bayi dan balita karena kulitnya masih dalam proses pematangan.

Bonding Ibu dan Anak

Studi dari Journal of the American Academy of Dermatology mencatat bahwa TEWL di paha bayi usia 6–30 bulan bisa mencapai 17,5 g/m²/jam, sementara pada orang dewasa di area yang sama hanya sekitar 4–6 g/m²/jam. 

Selain usia, letak pengukuran di tubuh juga memengaruhi hasil, area seperti pipi dan paha cenderung lebih tinggi karena paparan lingkungan yang lebih sering dan lapisan kulit yang lebih tipis.

Kondisi lingkungan seperti suhu dan kelembapan sangat memengaruhi nilai TEWL pada anak. Studi menunjukkan, saat musim panas, angka TEWL cenderung lebih tinggi dibandingkan musim dingin atau gugur karena penguapan air dari kulit meningkat. 

TEWL dan Dermatitis Atopik pada Anak

Pada anak dengan dermatitis atopik, peningkatan TEWL menunjukkan adanya kerusakan pada skin barrier-nya. Peran skin barrier yang sehat berfungsi untuk menghalangi kehilangan air yang berlebihan dan melindungi kulit dari iritasi serta infeksi. 

Ketika skin barrier terganggu, seperti pada dermatitis atopik, kulit menjadi lebih kering dan rentan terhadap infeksi. Bahkan pada area kulit yang tampak normal, TEWL bisa tetap tinggi, menunjukkan bahwa fungsi pelindung kulit sudah terganggu meski tidak ada gejala yang jelas.

Penelitian Universitas Airlangga menunjukkan perbedaan nilai TEWL antara area lesi (kulit tidak normal) dan non-lesi (kulit normal) pada anak-anak dengan dermatitis atopik. Di area lesi, nilai TEWL bisa mencapai 22,51 g/m²/h, sementara di area non-lesi mencapai 16,04 g/m²/h. Ini menunjukkan bahwa meskipun tidak ada luka yang terlihat, fungsi sawar kulit tetap terganggu. 

Peningkatan TEWL ini berperan penting dalam perkembangan gejala dermatitis atopik, karena kulit yang kehilangan kelembapan lebih mudah mengalami iritasi dan peradangan. Oleh karena itu, mengurangi TEWL melalui perawatan kulit yang tepat, seperti penggunaan pelembap, sangat penting untuk membantu memulihkan fungsi sawar kulit pada anak-anak dengan DA.

Strategi Menjaga Fungsi Skin Barrier Anak

Salah satu cara yang efektif menjaga skin barrier adalah menggunakan pelembap yang mengandung ceramide, urea, atau petrolatum. Bahan-bahan ini dapat mengurangi TEWL (Transepidermal Water Loss), yang membantu menjaga kelembapan kulit. 

Sedangkan untuk bayi, penggunaan minyak kelapa atau minyak zaitun dalam minyak telon juga ampuh atasi kekeringan kulit karena sifatnya yang melembapkan. Aplikasikan pelembap secara teratur, terutama setelah mandi, untuk mengunci kelembapan dan mencegah kulit kering dan iritasi.

Minyak Telon Navila Terbaik Usir Nyamuk

Selain pelembap, kebiasaan mandi yang benar juga penting. Gunakan air hangat, bukan panas, dan pilih sabun yang lembut, tanpa pewangi atau alkohol, agar tidak mengiritasi kulit. Pemilihan pakaian juga berpengaruh, sebaiknya pilih pakaian berbahan katun yang longgar untuk menghindari iritasi pada kulit anak yang sensitif.

Untuk mencegah dermatitis atopik, hindari pemicu atau alergen seperti debu, tungau, dan bulu hewan. Gunakan pelindung kasur dan bantal tahan alergen, serta rutin membersihkan rumah dengan penyedot debu berfilter HEPA. Mulailah penggunaan pelembap sejak dini untuk memperkuat sawar kulit bayi, sehingga dapat mengurangi risiko dermatitis atopik di masa depan. 

A Word From Navila

Kulit si kecil sangat rentan terhadap kekeringan dan iritasi, terutama jika nilai TEWL-nya tinggi. TEWL atau Transepidermal Water Loss mengukur berapa banyak air yang hilang dari kulit, yang bisa jadi indikasi penting tentang kesehatan kulit anak. Jika TEWL terlalu tinggi, bisa berarti skin barrier si kecil sedang terganggu. 

Minyak Telon Navila All Variants

Untuk menjaga kulit anak tetap lembap dan sehat, penting untuk menggunakan pelembap yang tepat, seperti Minyak Telon Navila, yang efektif membantu mengunci kelembapan kulit dan mencegah iritasi. Memiliki kandungan minyak alami yang lembut, Minyak Telon Navila membantu mengurangi TEWL, menjaga kulit bayi tetap terhidrasi tanpa khawatir iritasi. Mulailah dengan pemakaian rutin setelah mandi untuk menjaga skin barrier si kecil tetap sehat. 

Untuk informasi lebih lanjut tentang nilai TEWL dan cara merawat kulit anak, yuk baca selengkapnya di: Indikator Nilai TEWL.


References

  • ICHA AISYAH, N. (2019). PROFIL NILAI pH DAN TRANSEPIDERMAL WATER LOSS (TEWL) PADA PASIEN DERMATITIS ATOPIK ANAK DI UNIT RAWAT JALAN KESEHATAN KULIT DAN KELAMIN RSUD DR. SOETOMO SURABAYA (Doctoral dissertation, Universitas Airlangga). https://repository.unair.ac.id/81024
  • Hawkins, S., Foy, V., Vetro, K., & Feng, L. (2017, June). Comparison of transepidermal water loss between infants and adults. In JOURNAL OF THE AMERICAN ACADEMY OF DERMATOLOGY (Vol. 76, No. 6, pp. AB80-AB80). 360 PARK AVENUE SOUTH, NEW YORK, NY 10010-1710 USA: MOSBY-ELSEVIER. https://www.jaad.org/article/S0190-9622(17)30811-3/abstract
  • Grünhagen, D. J., De Boer, M. G., De Beaufort, A. J., & Walther, F. J. (2002). Transepidermal water loss during halogen spotlight phototherapy in preterm infants. Pediatric research, 51(3), 402-405. https://www.nature.com/articles/pr200264
  • Lodén, M. (2003). Role of topical emollients and moisturizers in the treatment of dry skin barrier disorders. American journal of clinical dermatology, 4, 771-788. https://link.springer.com/article/10.2165/00128071-200304110-00005
  • AAD. Can anything prevent my child from getting eczema? Retrieved from https://www.aad.org/public/diseases/eczema/childhood/atopic-dermatitis-child-get